Halo.
Flashdisk adalah sebuah alat penyimpanan data eksternal yang dihubungkan port USB yang mampu menyimpan berbagai format data dan memiliki kapasitas penyimpanan yang cukup besar.
Flashdisk dapat menyimpan data secara permanen walaupun aliran listrik pada rangkaian flashdisk diputuskan. Ini terjadi karena didalam flashdisk terdapat sebuah controller dan memori yang mampu menyimpan data secara permanen walaupun aliran listrik yang ada pada flashdisk sudah diputuskan oleh user.
Dizaman sekarang, kertas yang bertumpuk itu sudah bisa digantikan oleh barang yang canggih salah satunya yaitu flashdisk. Flashdisk bukanlah hal yang asing ditelinga orang-orang zaman sekarang khususnya para anak muda zaman ini. Semua orang kebanyakan sudah menggunakan bahkan sangat membutuhkan barang kecil tetapi dengan kecanggihan bisa menyimpan segala data yang ada, tetapi tahukah kamu bahwa kebanyakan orang tidak bisa merawat flashdisk?
Terbukti banyak sekali komentar atau ulasan netizen yang mencaci flashdisk yang rusak, padahal sebenarnya tidak murni kesalahan dari flashdisk itu sendiri. Terkadang perawatan penggunanyalah yang masih salah. Nah, pada kali ini kamu akan mengetahui cara merawat flashdisk agar awet hingga bertahun-tahun.
Terbukti banyak sekali komentar atau ulasan netizen yang mencaci flashdisk yang rusak, padahal sebenarnya tidak murni kesalahan dari flashdisk itu sendiri. Terkadang perawatan penggunanyalah yang masih salah. Nah, pada kali ini kamu akan mengetahui cara merawat flashdisk agar awet hingga bertahun-tahun.
1. Jangan terlalu sering melakukan format flashdisk
Banyak sekali masyarakat di dunia khususnya Indonesia yang masih suka melakukan format flashdisk dengan alasan memudahkan untuk mengkosongkan flashdisk. Padahal kenyataannya, dengan melakukan format flashdisk secara terus menerus bisa menyebabkan berkurangnya umur dari flashdisk itu sendiri. Bukan malah flashdisk menjadi balik menjadi semula, malah membuat flashdisk menjadi cepat rusak. Nah, maka mulailah dari sekarang kurangi melakukan format flashdisk secara berulang-ulang.
2. Lakukan defragment disk minimal sebulan sekali
Defragment disk merupakan sebuah tool bawaan dari sebuah windows yang bisa membantu alat penyimpanan seperti flahsdisk ini supaya bisa lebih sehat karena sudah di scan dan diperbaiki apabila terjadi sebuah kesalahan dalam sistemnya.
3. Simpan ditempat yang bersih dan jauh dari air
Sama halnya dengan sebuah kabel ataupun perangkat lainnya yang apabila terkena air kemungkinan rusak akan sangat besar. Nah, jangan sekali-kali kamu menaruhnya ditempat yang kotor bahkan penuh air karena bisa merusak sistem didalam flashdisk itu sendiri.
4. Jangan langsung mencabut dari colokan device
Banyak ditemui saat selesai menggunakan flashdisk, seseorang langsung mencabutnya tanpa melalui tahapan eject terlebih dahulu. Ternyata dari faktor itulah kemungkinan flahsdisk rusak menjadi besar. Pikirkan saja, saat flashdisk sedang melakukan proses transfer data atau sedang dalam bekerja dan kamu menyuruh berhenti secara paksa, pastinya sistem di flashdisk akan mati seketika tanpa melakukan proses penyesuaian terlebih dahulu.
Nah, bagi kamu yang masih sering melakukan hal yang kurang pas yang bisa merusak flashdisk, sebaiknya mulai sekarang kamu harus hindari hal seperti itu lagi. Sekian tips yang saya berikan.
Banyak sekali masyarakat di dunia khususnya Indonesia yang masih suka melakukan format flashdisk dengan alasan memudahkan untuk mengkosongkan flashdisk. Padahal kenyataannya, dengan melakukan format flashdisk secara terus menerus bisa menyebabkan berkurangnya umur dari flashdisk itu sendiri. Bukan malah flashdisk menjadi balik menjadi semula, malah membuat flashdisk menjadi cepat rusak. Nah, maka mulailah dari sekarang kurangi melakukan format flashdisk secara berulang-ulang.
2. Lakukan defragment disk minimal sebulan sekali
Defragment disk merupakan sebuah tool bawaan dari sebuah windows yang bisa membantu alat penyimpanan seperti flahsdisk ini supaya bisa lebih sehat karena sudah di scan dan diperbaiki apabila terjadi sebuah kesalahan dalam sistemnya.
3. Simpan ditempat yang bersih dan jauh dari air
Sama halnya dengan sebuah kabel ataupun perangkat lainnya yang apabila terkena air kemungkinan rusak akan sangat besar. Nah, jangan sekali-kali kamu menaruhnya ditempat yang kotor bahkan penuh air karena bisa merusak sistem didalam flashdisk itu sendiri.
4. Jangan langsung mencabut dari colokan device
Banyak ditemui saat selesai menggunakan flashdisk, seseorang langsung mencabutnya tanpa melalui tahapan eject terlebih dahulu. Ternyata dari faktor itulah kemungkinan flahsdisk rusak menjadi besar. Pikirkan saja, saat flashdisk sedang melakukan proses transfer data atau sedang dalam bekerja dan kamu menyuruh berhenti secara paksa, pastinya sistem di flashdisk akan mati seketika tanpa melakukan proses penyesuaian terlebih dahulu.
Nah, bagi kamu yang masih sering melakukan hal yang kurang pas yang bisa merusak flashdisk, sebaiknya mulai sekarang kamu harus hindari hal seperti itu lagi. Sekian tips yang saya berikan.
Comments
Post a Comment